Window unit
detail menyediakan informasi tentang peningkatan potensial, perbandingan
referensi, kontribusi referensi, dan kontribusi input output pada sebuah unit
individu. Bagian ini merupakan salah satu analisis utama dalam analisis metode
Data Envelopment Analysis. Pada
bagian ini peneliti dapat melihat secara detail informasi-informasi penting
dari tiap-tiap DMU atau unit bisnis. Sedikitnya terdapat 4 analisis penting
yang ada pada details window ini.
Selasa, 29 September 2015
Senin, 21 September 2015
Grafik Distribusi Tingkat Efisiensi
Grafik
distribusi tingkat efisiensi menampilkan informasi tentang susunan skor
efisiensi dan jumlah detail unit dengan skor di setiap baris. Pada bagian analisis ini memungkinkan
peneliti untuk melampirkan label terhadap individual bar yang menunjukkan
sekilas berapa banyak unit yang ada di setiap barisan. Sebagaimana yang dapat kita
lihat pada gambar di bawah ini, ada 11 unit dalam barisan 81-90, 45 unit dalam
barisan 91-99.9 dan 38 unit dalam barisan efisien yaitu 100%.
Catatan: secara
teknik, 99.9 tidak akurat, sebagaimana nilai tersebut bisa menjadi sedikit lebih
besar dalam beberapa kasus. Tetapi itu menunjukkan gambaran umum bahwa skor
tersebut bukan 100.
Konsep-konsep Penting dalam DEA
Dalam metode DEA, terdapat beberapa kaidah
penting yang perlu dicermati. Beberapa kondisi penting yang harus diperhatikan dalam penggunaan
DEA adalah sebagai berikut:
a. Positivity;
umumnya formulasi DEA mengharuskan semua variabel input dan output bernilai
positif (>0).
b. Isotonicity;
variabel input dan output harus punya hubungan isotonicity yang berarti untuk
setiap kenaikan dalam input harus menghasilkan kenaikan setidaknya satu output dan tidak ada output yang mengalami
penurunan.
c. Number
of DMUs; aturan umum adalah dibutuhkan setidaknya 3 DMU untuk setiap variabel
input dan output yang digunakan dalam model agar supaya memastikan adanya degrees of freedom untuk analisis yang
bermanfaat.
d. Homogeneity
od DMUs; DEA menuntut seluruh DMU yang dievaluasi memiliki variabel input dan
output yang sama jenisnya dalam jumlah positif.
e. Windows
analysis: perlu dilakukan jika terjadi pemecahan data DMU (tahunan menjadi
triwulanan misalnya) yang biasanya dilakukan untuk memenuhi syarat jumlah DMU. Analisis ini dilakukan untuk menjamin
stabilitas nilai produktifitas dari DMU yang bersifat time dependent.
f. Control of weights: untuk setiap unit relative terhadap unit yang lain dalam satu set
data, terkadang dalam praktek manajemen dapat menentukan bobot sebelumnya.
Jumat, 04 September 2015
Langganan:
Postingan (Atom)