Selasa, 25 Agustus 2015

Analisis Return to Scale (RTS)

Frontier analisis dalam DEA memungkinkan peneliti untuk menilai efisiensi relatif dari unit –unit (DMU) baik itu constant return to scale (CRS) atau variable return to scale (VRS). Hasil efisiensi yang diperoleh dari penggunaan asumsi skala yang berbeda, mungkin menjadi berbeda.
Penggunaan VRS memungkinkan ruang analisis yang lebih beragam untuk menemukan solusi yang optimal. Hasil dari ini yaitu tidak ada unit yang akan menerima nilai efisiensi yang lebih rendah menggunakan VRS dari pada hasil model CRS. Setiap unit yang mengoperasionalkan dengan minimalisasi input atau memaksimalkan tingkat output, juga akan ditemukan efisien, menggunakan VRS dan juga jumlah total dari unit yang efisien 100% akan mungkin menjadi lebih tinggi.

Pilihan model, CCR atau BCC tergantung pada proses yang akan dianalisis. Pertanyaan yang akan ditanyakan adalah, jika input dinaikkan oleh jumlah “x”, apakah output meningkat dengan sebanyak jumlah x, atau apakah ada proporsi peningkatan output yang lebih tinggi atau lebih rendah? Jika jawabannya adalah bahwa peningkatan dalam beberapa input yang digunakan, secara proporsional mengalami peningkatan dalam output juga, maka hal ini mengindikasikan bahwa adanya hubungan linear antara input dan output. Jadi model CRS harus digunakan. Tetapi jika, peningkatan dalam input tidak sama dengan peningkatan dalam output, maka model VRS yang harus digunakan, sebagai sebuah hubungan yang tidak linear antara output dan input yang telah diidentifikasi. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar