Produktivitas adalah ujian pertama kemampuan
manajemen. (Peter F. Drucker, penulis buku Management by Objective). Istilah produktivitas (productivity) sudah
muncul tahun 1766 dari artikelnya Francois Quesnay, ekonom Perancis. Produktivitas kemudian menjadi sebuah konsep output dengan input yang pertama kali
dicetuskan oleh David Ricardo dan Adam Smith pada tahun
1810. Inti konsepnya adalah bagaimana output akan berubah jika
bersama input berubah.
Secara sederhana produktivitas merupakan rasio output dengan input. Di industri manufaktur output bisa berupa produk hasil aktivitas manufaktur, sedangkan input bisa berupa seluruh sumber daya yang digunakan. Tujuan utama industri manufaktur adalah peningkatan produktivitas.
Terdapat suatu keyakinan bahwa peningkatan produktivitas akan memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan ekonomi.
Produktivitas adalah rasio output per input.
Jika output berupa unit yang dihasilkan oleh aktivitas manufaktur dan
semua input yang diperlukan dikonversikan dalam unit satuan moneter
(rupiah), maka:
Dengan formulasi di atas, peningkatan
produktivitas akan terjadi bilamana output berhasil naik (bertambah
besar) atau tetap dan di sisi lain input dalam hal ini bisa lebih
ditekan lagi seminimal mungkin. Dengan demikian arah kurva P akan cenderung
naik seperti yang ditunjukkan dalam Gambar 1a.
Naiknya produktivitas (Unit/Rp) ternyata
membawa konsekuensi terhadap penurunan biaya produksi per unitnya (Rp/Unit).
Formula Ci = 1/Pisehingga:
Berdasarkan formulasi di atas, maka arah
kurva C akan cenderung turun jika produktivitas bisa dinaikkan seperti yang
ditunjukkan dalam Gambar 1b. Dampak akibat kenaikan produktivitas menyebabkan
penurunan biaya per unitnya akan mampu meningkatkan daya saing output yang
dihasilkan oleh industri.
Produktivitas tidak sama dengan produksi,
tetapi produksi, performansi kualitas, hasil-hasil, merupakan komponen dari
usaha produktivitas. Dengan demikian, produktivitas merupakan suatu kombinasi
dari efektivitas dan efisiensi. Secara umum produktivitas dapat dinyatakan
sebagai rasio antara output terhadap input, atau rasio
hasil yang diperoleh terhadap sumber daya yang digunakan:
Jika dalam rasio itu input yang
dipakai untuk menghasilkan ouputdihitung seluruhnya maka disebut produktivitas
total. Rumus yang digunakan untuk menghitung produktivitas total sebagai
berikut:
Produktivitas total digunakan untuk mengukur
perubahan efisiensi dari kegiatan operasi. Untuk mengukur perubahan
produktivitas total dalam suatu periode waktu, semua faktor yang berkaitan
dengan kuantitas output dan inputyang dipakai selama periode
tadi diperhitungkan.
Jika yang dihitung sebagai input hanya
komponen tertentu saja maka disebut produktivitas parsial. Rumus
yang digunakan sebagai berikut:
Produktivitas parsial (misalnya tenaga kerja)
atau
|
Menurut Dewan Produktivitas Nasional RI tahun
1983, peningkatan produktivitas dapat dilihat dalam tiga bentuk:
jumlah output dalam mencapai tujuan
meningkat dengan menggunakan sumber daya yang sama, jumlah output dalam
mencapai tujuan sama atau meningkat dicapai dengan menggunakan sumber daya yang
lebih sedikit, dan jumlah output dalam mencapai tujuan
yang jauh lebih besar diperoleh dengan pertambahan sumber daya yang relatif
lebih kecil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar